Profil Perusahaan TECHNIGROUP FAR TIMUR PTE LTD didirikan pada tahun 1984 dan sekarang menyajikan rangkaian lengkap sistem furniture, tempat duduk kantor dan produk perhotelan untuk pasar domestik dan luar negeri. Bertempat di dalam gedung pabrik sendiri di Singapura terdapat fasilitas untuk Research amp Development, Warehousing and Administration. Operasi manufaktur dan perakitan kami berada di Singapura. Produk yang diproduksi oleh TECHNIGROUP dikembangkan untuk menanggapi kebutuhan kelompok pengguna tertentu dalam hal penetapan harga, fungsi dan fleksibilitas. Kami senantiasa berusaha memenuhi permintaan baru dan terus meningkat yang diharapkan dari perabot kantor dengan bekerja dalam konsultasi dan kolaborasi dengan klien korporat utama. Kami bangga dengan tradisi komitmen kami yang panjang dan disayang untuk memproduksi produk berkualitas dan memberikan layanan yang andal kepada klien kami. Sifat dan durasi kontrak penyediaan furnitur utama membuat pilihan perusahaan dengan dukungan finansial yang solid dan rekam jejak yang mapan merupakan hal yang penting dan bijaksana. TECHNIGROUP dikaruniai tim yang dinamis dan cakap yang terdiri dari manajemen manajemen, perancangan, penjualan, rekayasa dan manajemen proyek yang telah membuktikan pengalaman lapangan dalam mengelola proyek bernilai jutaan dolar. Produk kami telah dipasang di Singapura, Malaysia, Indonesia, India, Bangladesh, Sri Lanka, Thailand, Arab Saudi, China, Hong Kong, Jepang, Australia, Yordania, Vietnam dan Papua Nugini. Untuk mendukung klien kami selama seluruh proses, kami memiliki kantor di negara berikut: Singapore Technigroup Far East Pte Ltd Malaysia Technigroup Office Furniture Sdn Bhd (Kuala Lumpur) India Technigroup International Pvt Ltd (Mumbai, Pune, Hyderabad, Bangalore, Chennai, Delhi ) Thailand Technigroup Office Furniture Co Ltd (Bangkok) Indonesia PT Technigroup Indonesia (Jakarta) Kami memiliki lisensi untuk produk kami di Australia, ChinaHongkong dan Jordan. Selain memproduksi System Furniture, kami juga menyediakan layanan berikut: Perencanaan dan pelaksanaan rekonfigurasi area kerja Manajemen proyek rekonfigurasi dan pemasangan perabot baru Penyimpanan furnitur berlebih untuk klien Perbaikan dan renovasi furnitur yang lebih tua Membongkar dan mengangkut perabotan Anda ke lokasi lain dan re - Memasangnya Trading-dalam furnitur sistem lama untuk perabotan sistem baru Total renovasi kantor bersama anggota konsorsium Pembiayaan kontrak furnitur Last but not least, kami ingin menekankan komitmen kami terhadap area layanan purna jual yang sangat penting. Sementara produk kami memiliki ketahanan dan kemudahan perawatan, kami juga mempertimbangkan area seperti garansi produk, ketersediaan komponen pengganti, penebaran dan program pengiriman untuk pesanan tambahan dan pengelolaan fasilitas. Perusahaan Steering Enterprise Salah satu kapal uap dayung tertua di dunia Murray River Perdagangan dan pariwisata Perahu dayung mengukus sejarah Creager rumah keluarga Kru sukarela PS Enterprise di uap penuh di Danau Burley Griffin di Canberra. Foto: Dragi Markovic. Enterprise bergerak The Paddle Steamer Enterprise adalah objek fungsional terbesar di National Museum of Australia. Diluncurkan lebih dari 130 tahun yang lalu, dia adalah salah satu kapal uap dayung tertua di dunia. Enterprise terdaftar di Australian Register of Historic Vehicles pada tahun 2012. Enterprise menggambarkan peran penting kapal uap dayung yang dimainkan dalam sejarah Australia dan sebagai bagian dari koleksi Museum Nasional, ceritanya juga dipelihara untuk generasi mendatang. Sejarah Usaha PS Enterprise telah bekerja sebagai kapal kargo, apung, kapal penangkap ikan, rumah perahu dan perahu layar. Kapal tersebut diluncurkan pada tahun 1878 setelah dibangun di Echuca dari sungai merah gum. Pohon-pohon ini, sekali banyak di sepanjang Sungai Murray, menyediakan sumber kayu keras untuk membangun dan menyalakan kapal uap dayung. Tanin dari segenggam daun kayu putih dilemparkan ke dalam boiler juga mencegah dinding interior tidak berkarat. Enterprise dikenal sebagai drafter dangkal, karena hanya ada sedikit yang duduk di bawah garis air mdash hanya 75 sentimeter. Hal ini membuatnya cocok untuk menghadapi berbagai tingkat air dari sistem sungai. Pada tahun 1879, kapal tersebut berhasil menguap di jalur air sepanjang tahun, meski berada di tingkat sungai. Lihat dokumen-dokumen ini untuk rincian lebih lanjut tentang kapal dan sejarahnya: Lihat sertifikat PS Enterprises of British Registry (PDF 4mb) Lihat spesifikasi dan statistik PS Enterprises (PDF 14kb) Kehidupan di dalam perusahaan Pada tahun-tahun berlalu dengan kapal uap dayung adalah rumah bagi Banyak keluarga, termasuk para Creagers. Augustus Creager membeli PS Enterprise pada tahun 1919 dan mengumpulkan keluarga mudanya di kapal saat bekerja sebagai nelayan. Dari tahun 1930-an dia dibantu oleh istrinya Hilda, yang merupakan salah satu dari sedikit wanita yang pada saat ini memegang lisensi penangkapan ikan komersial. Selama bertahun-tahun sejumlah penyesuaian dilakukan di kapal, termasuk pembangunan dapur baru dengan kompor kayu, dan kamar tidur utama yang baru. Selang uap dari boiler digunakan untuk memanaskan air yang diambil dari sungai untuk mandi, mencuci dan membersihkan geladak. Augustus Creager memeriksa rantai penggeraknya yang baru. Koleksi keluarga Creager, Museum Nasional Australia. Tumbuh di atas kapal Banyak aspek kehidupan bagi anak-anak Creager akan berbeda dengan masa kecil yang dihabiskan di darat. Bayangkan harus berjalan di atas gangplank bukan jalan setapak untuk mencapai pintu depan Anda. Jocelyn Creager, pada 13 bulan, mengikuti kucingnya di sepanjang tangga kapal. Koleksi keluarga Creager, Museum Nasional Australia. Hidup di atas air memang memiliki bahaya bagi anak-anak Creager. Sebagai balita, masing-masing jatuh ke laut setidaknya satu kali. Nyonya Creager menunjukkan ketenangan dan kehadiran pikiran dengan melihat jejak gelembung dari anak dan merogoh ke dalam air untuk menyelamatkan anak-anaknya saat dia datang ke permukaan. Meskipun keluarga tersebut tinggal di kapal, kapal itu tertambat ke tepi sungai. Untuk sebagian besar waktu. Hal ini memungkinkan anak-anak untuk bersekolah, dan Augustus untuk menjaga gudang di bank untuk kendaraan bermotor dan peralatannya. Creagers juga memiliki kebun sayur dan kambing untuk susu. Dua anggota kru termuda, Ken dan Jocelyn Creager. Koleksi keluarga Creager, Museum Nasional Australia. Paddle steamer racing revival 1970-an melihat minat baru terhadap steamboats dan sejarah mereka. Pada tahun 1973 penggila Graeme Niehus dan ayahnya, Bru, mengembalikan PS Enterprise dan mengukusnya di Sungai Murray. Belakangan tahun itu, Enterprise adalah tamu istimewa saat menugaskan kapal uap dayung baru, Murray River Queen, di Danau Alexandrina di Australia Selatan. Botol anggur peringatan yang diproduksi oleh Angove dijual untuk membantu mendanai restorasi dan pelayaran Perusahaan. Graeme dan Bru Niehus dengan cepat menemukan orang lain yang memiliki hasrat mereka dan gagasan untuk mengadakan serangkaian lomba balap dilahirkan. Pada tahun 1974, Enterprise bersaing melawan PS Etona. Dengan acara tersebut ditagih sebagai penciptaan kembali persaingan kapal dayung abad ke-19 yang hebat antara para top-end Victoria dan Australia bottom-enders. Enterprise kalah dalam balapan, meski memimpin secara dini. Selama akhir 1970an, Enterprise bersaing dengan sejumlah kapal uap lainnya, dan menang dalam beberapa kesempatan. Sebuah rumah baru di Canberra Pada tahun 1984 PS Enterprise dibeli oleh National Museum of Australia. Itu dipulihkan di Echuca, sebelum dipindahkan ke rumah barunya di Danau Burley Griffin di Canberra. Sejak tiba di Museum Nasional, Enterprise telah membawa awak kerja dan tamu istimewa termasuk: Gubernur Jenderal Bill Hayden dan istrinya Dallas pada tahun 1989 Paul Keating sebagai Bendahara Federal pada tahun 1989 Steve Ashton dan Howard Raggatt dari Ashton Raggatt McDougall, firma arsitektur Bertanggung jawab atas desain bangunan Acton Museum Peter Pigott, penulis Laporan Pigott, yang memainkan peran penting dalam pengembangan Museum. Pada tahun 1993 Enterprise telah melakukan recommissioned untuk satu hari sebagai HMA PS Enterprise untuk perannya dalam Royal Australian Navy Maritime Pageant. Untuk menandai kesempatan tersebut, kapal dayung Museum dibawa sebagai tamu Kepala Staf Angkatan Laut saat itu, Wakil Laksamana Ian Donald George MacDougall AFSM, lalu Gubernur Jenderal Bill Hayden dan kemudian Kepala Angkatan Pertahanan, Laksamana Beaumont. Lampu asetilena dari Enterprise, kira-kira tahun 1910. Foto: Lannon Harley. Koleksi mengayuh dayung Museum Nasional ini memiliki berbagai objek yang terkait dengan PS Enterprise dan sejarah dayung yang mengepul di Australia. Ini termasuk bagan sungai awal, digambar tangan oleh kapten sungai saat mereka menyusuri jalur air. Bagan itu biasanya digambar pada linen berisi pati. Kunyit membuat kainnya kaku dan mudah digambar. Beberapa grafik berukuran lebih dari satu meter dan digulung pada kedua ujungnya, sehingga hanya bagian yang relevan untuk dilihat sekaligus. Museum ini juga menyimpan ratusan barang yang digunakan di kapal, banyak di antaranya terkait dengan keluarga Creagher. Lampu asetilena yang digambarkan sejak awal 1900-an sampai 1920-an dan bekerja dengan membakar gas asetilena yang tercipta saat air menetes ke blok kalsium karbida. Lampu memungkinkan kapal uap untuk bepergian pada malam hari sebagai balok luas dari bank yang diterangi cahaya dan sungai. Sorotan lainnya adalah model skala Enterprise. Dibangun oleh John Robinson, keturunan pemilik kapal asli dan pembangun. Kru sukarela Enterprise dikelola oleh kru sukarelawan Museum Nasional. Mereka memastikan kapal tersebut dipelihara dalam keadaan baik dan keterampilan berharga dari masa lampau dipertahankan. Relawan yang penuh gairah ini mendedikasikan lebih dari 2500 jam waktu mereka setiap tahun untuk mempertahankan Enterprise. Untuk memenuhi syarat sebagai Master Enterprise PS. Anggota awak relawan harus mengikuti pelatihan dan menunjukkan kompetensi dalam topik termasuk manuver, peraturan navigasi air, stabilitas kapal dan dinamika hidro, mesin, prosedur radio, cuaca (termasuk efek lokal), pertolongan pertama dan tindakan darurat. Enterprise yang dipamerkan Enterprise adalah pameran Museum kerja tertua. Terletak di luar Museum Nasional di Danau Burley Griffin umumnya terbuka untuk inspeksi pada suatu hari di akhir pekan, tergantung pada ketersediaan awak kapal dan cuaca. Periksa kalender online Museum untuk rinciannya. Atas: Teknisi relawan David Miles (kiri) dan Adrian Westerman memantau boiler PS Enterprise, yang mengkonsumsi rata-rata 750 kilogram kayu selama hari-hari biasa mengukus. Bawah: Awak PS Enterprise di tahun 2008. Foto: George Serras. Sejarah mengukus dayung Australia Ketika Kapten Charles Sturt pertama kali menjelajahi sungai Murray dan Darling pada tahun 1830, segera diketahui bahwa sistem perairan pedalaman ini berpotensi membuka Australia. Terinspirasi oleh penggunaan Sungai Mississippi di Amerika sebagai jalan raya air untuk kapal uap dayung, pemerintah kolonial Australias menganggap sistem transportasi serupa mungkin bekerja di Australia. Sebelum evolusi transportasi uap, barang dan hasil digerakkan oleh jalan darat, dengan menggunakan sapi jantan dan gerobak. Ini lamban dan sulit, terutama di penyeberangan sungai. Jika tidak ada punts yang tersedia, stok sering harus disebarkan melintasi sungai dan kendaraan melayang di atas tong dan rakit. Perjalanan wisaya memungkinkan pedagang untuk mengangkut barang yang mudah rusak menjadi pastoralis di daratan. Pada gilirannya, pastoralis bisa mengirimkan klip wol berharga mereka ke pelabuhan laut untuk diekspor ke pabrik-pabrik Inggris jauh lebih cepat di sungai. Sebuah gerobak menggunakan tendangan Hopwood untuk menyeberangi Murray di Echuca sekitar tahun 1875. Foto: Thomas Foster Chuck, Perpustakaan Nasional Australia. Uap penuh di depan Kapal dayung pertama yang berhasil melintasi sistem sungai MurrayndashDarling adalah PS Mary Ann pada tahun 1853. Dalam beberapa tahun, kapal dayung kapal uap telah menjadi hal yang biasa, sehingga menimbulkan industri yang booming berdasarkan perdagangan sungai. Kota seperti Mannum, Goolwa, Wentworth dan Morgan berkembang sebagai pelabuhan di jalan raya sungai. Namun, itu adalah Echuca, dengan dermaga setinggi 1200 meter, yang menjadi ibukota sungai yang tak terbantahkan lagi. Pada tahun 1864 sebuah rel didirikan dari Echuca ke Melbourne. Hal ini membuat Echuca menjadi tujuan utama perdagangan sungai karena barang bisa mencapai tujuan mereka lebih cepat lagi. Pada saat bersamaan, industri kapal uap mengayuh menjadi lebih diatur dan diatur. Kapal induk sekarang harus lulus ujian sertifikasi, dan pembersihan snag di sungai membuat navigasi menjadi lebih mudah. Menghubungkan masyarakat Kapal dayung kapal uap mengisi sejumlah peran di sungai. Banyak tongkang yang diawetkan sarat dengan wol, sementara yang lainnya berfungsi sebagai kapal perdagangan. Ini membawa hasil segar, surat dan barang lainnya, seperti bahan bangunan dan kadang-kadang bahkan alat musik, untuk orang-orang yang tinggal di tepi sungai. Kapal dayung kapal uap juga membawa berita dari kota dan kota yang jauh, dan kedatangan mereka membantu menghubungkan komunitas yang terisolasi. PS Etona menyediakan kebutuhan spiritual masyarakat sungai, yang melintasi perairan Australia Selatan dari tahun 1899 sampai 1915 sebagai gereja terapung. Ini membawa seorang menteri yang melakukan pernikahan, pembaptisan dan ibadah, dan juga memiliki altar dan organ di dalamnya. Perbaikan sistem jalan dan rel selama abad ke-20 sebagian besar mengakhiri penggunaan kapal uap dayung untuk pengiriman barang. Namun, mereka terus digunakan di sistem sungai MurrayndashDarling sebagai kapal penangkap ikan, kapal selam dan untuk kapal pesiar wisata. Enterprise mengepul di Danau Burley Griffin di Canberra. Foto: George Serras. Holey dollar Dolar holey diakuisisi oleh National Museum. Foto: Deon Rohmursanto. Langka koin untuk koleksi nasional Sebuah langka 1813 New South Wales holey dolar mata uang pertama dicetak di Australia telah diperoleh oleh Museum Nasional Australia. Dolar berlubang diciptakan untuk mengatasi kekurangan koin di koloni baru. Gubernur Lachlan Macquarie mengimpor 40.000 real Spanyol pada tahun 1812 dan telah melakukan pemalsuan William Henshall memotong bagian tengah masing-masing, untuk melipatgandakan jumlah uang logam yang ada. Koin-koin itu saling berlawanan dan cincin luar dikenal sebagai dolar berlubang, dengan pusat berganti nama menjadi tempat pembuangan sampah. Macquarie menetapkan nilai dolar holley di lima shilling, dengan 15 pence untuk dump tersebut. Koin ini mulai beredar pada tahun 1814 dan diganti dengan koin sterling dari tahun 1822. Dolar holey Museum Nasional adalah satu dari sekitar 300 yang ada. Dolar Selandia Baru berbicara dengan fasih atas usaha kreatif dan improvisasi untuk menciptakan administrasi tertib di Australia kolonial, 39 kata Direktur Museum Nasional Andrew Sayers. 39. Dolar berlubang yang kita dapatkan untuk Museum Nasional adalah contoh yang diawetkan dengan baik dari objek ikonik ini dari era Macquarie39. Gubernur Macquarie dan mata uang pertama Australia dicetak Uang koin asing umum terjadi pada tahun-tahun awal koloni New South Wales. Koin Inggris beredar dengan gulden dan dukat Belanda, mohurs India dan rupee dan johannas Portugis. Sebagian besar koin ini meninggalkan koloni tersebut sebagai hasil perdagangan dengan mengunjungi kapal dagang. Pada tahun 1800 Gubernur Philip Gidley King mengeluarkan sebuah pengumuman yang memberikan nilai tetap pada koin-koin koin yang paling umum beredar di New South Wales. Hal ini membantu memastikan persediaan koin untuk perdagangan lokal dan menstabilkan nilai setiap koin yang digunakan di koloni tersebut. Raja memperbaiki dolar Spanyol dengan nilai lima shilling namun banyak yang masih meninggalkan koloni tersebut sebagai pembayaran barang-barang yang tiba di kapal-kapal dari Amerika, Asia dan Tanjung Harapan. Gubernur Lachlan Macquarie bersiap untuk mendapatkan persediaan koin yang dapat diandalkan untuk koloni tersebut. Pengiriman khusus 40.000 koin tiba di koloni dari Madras di atas kapal Samarang pada tanggal 26 November 1812. Koin ini adalah perak Spanyol delapan koin reale, yang dikenal sebagai 39pieces of eight39, dan biasanya digunakan sebagai mata uang perdagangan internasional. Kemungkinan Macquarie menyadari sistem sebelumnya yang digunakan di koloni Inggris lain, Hindia Barat, di mana dolar Spanyol yang ditangkap dipotong dan dirombak sehingga tidak dapat diekspor kembali. Dengan memiliki pusat-pusat yang dicap dari koin-koin ini, Macquarie membedakan mereka sebagai milik koloni New South Wales dan mencegah mereka untuk segera keluar lagi. Dengan melakukan itu, dia menciptakan mata uang pertama yang dicetak di Australia. William Henshall dan dolar holey Pemalsu yang dihukum William Henshall dipilih untuk memotong dan mengimbangi koin-koin ini. Henshall bekerja sebagai plater dan cutler logam di Inggris. Pada daftar muslihat New South Wales tahun 1811, dia terdaftar hanya sebagai pengacara, tanpa mengacu pada perdagangannya. Dipercaya mungkin Macquarie belajar tentang keterampilan kerja logam Henshall dengan reputasi. Dalam meneliti sejarah Henshall dan dolar holey, ahli numismatik Peter Lane dan Peter Fleig menemukan bahwa Henshall tiba di koloni New South Wales setelah dipensiunkan pada tahun 1805 sampai tujuh tahun transportasi karena keterlibatannya dalam pemalsuan. Dia memberi informasi kepada pihak berwenang tentang pemalsu dan cara lain untuk memerangi kejahatan tersebut dengan imbalan jaminan bahwa istri dan keluarganya akan menemaninya ke New South Wales. Henshall tiba di koloni tersebut dan diberi pengampunan mutlak pada tanggal 12 September 1812, enam bulan sebelum hukumannya akan berakhir. Macquarie menyediakan Henshall dengan sebuah lokakarya di ruang bawah tanah sebuah bangunan yang dikenal sebagai Pabrik 39 untuk membuat uang dan uang tebusan. Bangunan ini, yang digunakan oleh printer pemerintah George Howe, berada di dekat jalan jembatan dan Loftus, di tepi timur Aliran Tank. Itu adalah mint pertama di Australia, dengan master mint pertama Henshall di Australia. Macquarie pada awalnya mengantisipasi bahwa tugas untuk mengubah 40.000 uang logam Spanyol akan memakan waktu tiga bulan, namun proyek tersebut memerlukan waktu lebih dari satu tahun untuk menyelesaikannya. Henshall harus bereksperimen dengan membuat mesin yang diperlukan, yang terbukti sulit. Tampaknya sebuah palu drop, berlawanan dengan sekrup, digunakan untuk memberi cap pada koin. Henshall mencetak koin-koin itu dengan nilai barunya dan 39NEW SOUTH WALES 181339. Dia memasukkan 39H39 pertamanya ke dalam semprotan daun desain counterstamp dan juga menuliskan awalnya di antara kata-kata 39FIFTEEN39 dan 39PENCE39 di tempat pembuangan sampah yang mati. Batch pertama koin baru dikirim ke Wakil Komisaris Jenderal David Allen pada tanggal 25 Februari 1814. Batch terakhir dikirim pada bulan Agustus tahun yang sama. Henshall meninggalkan koloni untuk Inggris pada tahun 1817. Tidak diketahui apa yang terjadi padanya. Kebalikan dari dolar holey, ditandai LIMA SHILLING, untuk koloni baru. Foto: Deon Rohmursanto. Sebuah kolektor koin Pemerintah kolonial New South Wales mulai mengingat-ingat uang dan uang tebusan dan mengganti mereka dengan koin sterling dari tahun 1822. Ketika dolar holey akhirnya dibuat pada tahun 1829, sebagian besar dari 40.000 koin yang beredar telah dipertukarkan dengan tender legal. Koin itu kemudian dilelehkan menjadi bullion. Beberapa koin yang bertahan biasanya berada di tangan koloni kaya, bank atau perusahaan yang mampu mempertahankan mata uang demonetised. Para ahli memperkirakan bahwa sekitar 300 dolar holley dan lebih dari 1000 tempat pembuangan tetap ada sampai sekarang. Dari hampir 300 dolar yang diketahui, sebagian besar koin tuan rumah tertembak di Meksiko. Contoh ini dipukul di Potosi, Bolivia. Lane dan Fleig telah mengidentifikasinya sebagai satu dari lima dolar holey yang tersisa untuk berasal dari mint itu. Pemilik koin awal yang dibeli oleh Museum Nasional adalah Roy W Farman, seorang kolumnis numismatik yang mengumpulkan pada tahun 1930an dan 1940an. Dia menjual koin ini, bersama 15 dolar holley lainnya, kepada Ramond Jewell, mungkin di tahun 1950an. Jewell, manajer motel negara, adalah presiden yayasan Asosiasi Numismatik Australia. Dalam sebuah obituari 1993, Peter Lane menulis bahwa Jewell adalah anggota aktif Asosiasi Numismatik Victoria dan seorang kolektor perangko dan koin, yang paling banyak adalah dolar dan tempat pembuangan sampah. Jewell pindah dari mengumpulkan perangko dan koin pada tahun 1960an untuk mengejar area pengumpulan lainnya, termasuk komik Phantom dan porselen Worcester. Dia menjual dolar holley tertentu ini pada pelelangan pada tanggal 21 Juli 1965 ke kolektor swasta lainnya. Perkembangan mata uang Australia Pada tahun 1820-an Inggris telah memperbaiki produksi koin dan persediaan yang memadai tersedia untuk koloninya. Uang kertas dan token kertas lokal dikeluarkan oleh Bank of New South Wales dan diedarkan dari pendiriannya pada tahun 1817. Pada tahun 1853 Ratu Victoria menyetujui pendirian cabang Royal Mint di Sydney. Cabang lainnya diikuti di Melbourne pada tahun 1872 dan Perth pada tahun 1899. Gulungan emas pertama Australias dan setengah penguasa ternyata terjadi pada tahun 1855. Pada akhir 1870-an, koin emas Sydney dan Melbourne diterima sebagai pelelangan hukum di Inggris dan sebagian besar koloni lainnya menggunakan koin Inggris. Penambangan emas dari tahun 1850-an memicu kemakmuran dan perkembangan perbankan di seluruh Australia. Pada tahun 1851, ada delapan bank perdagangan dan 24 cabang. Pada tahun 1890, 33 bank baru telah diluncurkan dan jumlah cabangnya melebihi 1.500. Bank-bank umum mengeluarkan uang kertas namun tidak membentuk mata uang kertas nasional dan masyarakat tetap waspada. Krisis perbankan pada awal 1890an menghasilkan seruan untuk bank nasional atau pusat, undang-undang perbankan yang seragam dan mata uang nasional. Selama perdebatan mengenai Federasi, masalah mata uang nasional tidak terselesaikan dan mata uang Australias tetap menjadi campuran koin tembaga, perak dan emas Inggris. Baru pada tahun 1910 semua mata uang Australia baru ditandai Persemakmuran Australia dan mata uang Inggris semakin banyak ditarik. Pada tahun 1966 sebuah sistem desimal baru memperkenalkan koin dan catatan yang menggambarkan citra Australia sambil tetap mempertahankan citra kerajaan Inggris. Dolar berlubang dan Museum Nasional Dolar yang dibeli di lelang oleh Museum Nasional pada bulan Desember 2011 dipamerkan di galeri. Landmark: Orang dan Tempat di seluruh Australia. Ini melengkapi bahan kolonial lainnya di Museum, termasuk termasuk pedang Gubernur Lachlan Macquaries dan koleksi token narapidana terbesar di dunia. Museum ini memiliki lebih dari 300 tanda narapidana, yang merupakan koin yang diukir dengan rincian narapidana dan pesan kasih sayang, dan catatan transportasi pribadi yang langka.
No comments:
Post a Comment